08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

ANRI Selenggarakan Rapat Kerja Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi 2022

ANRI Selenggarakan Rapat Kerja Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi 2022 ANRI Selenggarakan Rapat Kerja Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi 2022 ANRI Selenggarakan Rapat Kerja Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi 2022

28

Mar 22

ANRI Selenggarakan Rapat Kerja Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi 2022

Jakarta – 28/3/22, Guna selaraskan program kearsipan dengan pembangunan nasional dan daerah,  Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyelenggarakan kegiatan Rapat Kerja “Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) Provinsi 2022” pada Senin, 28 Maret 2022 secara hybrid di Ruang Serbaguna Noerhadi Magetsari ANRI dan melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting. Kegiatan ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Rapat Kerja Penguatan Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi, Rapat Kerja Kesiapan K/L Pindah Ibu Kota Baru, Rapat Program Memori Kolektif Bangsa – Memory of the World (MOW), dan Seminar Sejarah Desa.

 

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Bagian Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri, Eko Prasetyanto Purnomo Putro mewakili Menteri Dalam Negeri, Kepala ANRI, Imam Gunarto, para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama ANRI, para narasumber dari Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PPN/Bappenas dan ANRI. Turut hadir Sekretaris Daerah Provinsi, Kepala Daerah Provinsi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi se-Indonesia, serta SDM Kearsipan.

 

Rapat kerja ini dilaksanakan dalam rangka sinkronisasi program dan kegiatan kearsipan di pusat dan daerah serta untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan kearsipan. Kepala ANRI, Imam Gunarto dalam sambutannya menjelaskan bahwa LKD Provinsi memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan pemerintahan daerah yang baik, yang akuntabel, transparan dan lebih berdaya berbudaya. Sebagai dinas perpustakaan dan kearsipan, terdapat dua fungsi atau urusan wajib yaitu Pustaka dan Arsip, dimana dua urusan tersebut ibarat pesawat yang memiliki dua mesin yang harus bekerja sama agar optimal dan seimbang. “Perpustakaan untuk mencerdaskan, sedangkan arsip untuk menyelamatkan”.

 

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Dalam Negeri yang diwakili oleh Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan, Eko Prasetyanto Purnomo Putro menyampaikan pentingnya arsip, selain bisa menelusuri hal-hal yg lalu tapi juga akan mempercepat pekerjaan, tidak mulai dr nol, serta mempercepat dalam mengambil keputusan. Lebih lanjut, ia menjelaskan manfaat tertib arsip dimana kita akan cepat bisa mengimbangi dinamika kehidupan yang semakin cepat dan bahkan tidak terprediksi, kompleks serta tidak menentu. Melalui arsip, kita akan bisa melihat dan mengingat kembali apa yang sudah dilakukan dan apa yang harus dilakukan dengan lebih jelas, teliti serta cermat.

 

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi panel dan sesi diskusi serta tanya jawab. Diharapkan melalui kegiatan ini, seluruh LKD Provinsi mampu bersinergi dengan seluruh LKD kabupaten/kota, yang dilakukan melalui sinergitas program kerja dan penyelenggaraan kearsipan yang meliputi kebijakan kearsipan, pembinaan kearsipan, dan pengelolaan arsip.  (ENU)

( ENU )


Penulis : ENU

Bagikan

Views: 1095